Menteri tenaga kerja serta transmigrasi ( menakertrans ) muhaimin iskandar mengimbau perguruan tinggi untuk menyiapkan beberapa lulusan yang siap berwiraswasta saat lulus. perguruan tinggi bertanggung jawab untuk menciptakan lulusan-lulusan yang bukan sekedar sebatas isi lapangan pekerjaan.
universitas-universitas di tempat kita inginkan tidak cuma mencetak lulusan sarjana namun benar-benar mempersiapkan skema lulusan yang segera dapat isi beragam kekurangan kita, baik di pasar kerja ataupun kewirausahaan, kata muhaimin seusai menghadiri dies natalis ke-14 serta wisuda program diploma, sarjana, serta magister kampus garut.
menakertrans pingin supaya kampus bisa mencermati serta memfasilitasi lulusannya agar bisa berwiraswasta. karena, lanjutnya, angkatan kerja lulusan kampus yang tidak dapat diserap di lapangan kerja dengan kompetensi spesifik bisa jadi mandiri dengan ekonomi serta justru jadi sisi dari community development di sekelilingnya.
lantas diinginkan sarjana bukan sekedar siap bekerja namun juga siap sediakan lapangan usaha untuk masyarakat. ( sarjana ) tidak cuma lantas sisi dari angkatan kerja namun juga lantas jalan keluar dari problem ketenagakerjaan kita, kata muhaimin.
dalam peluang itu, menakertrans juga mengemukakan orasi ilmiahnya berjudul fungsi perguruan tinggi dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia serta produktivitas ketenagakerjaan. dalam orasinya, menakertrans menggarisbawahi tetap ada masalah dibidang ketenagakerjaan yang memerlukan penanganan. tiga masalah itu yaitu, pertama, angkatan kerja tetap didominasi lulusan sd, ke-2 tetap rendahnya kekuatan, kemandirian, serta terlebih kewirausahaan, dan ketiga tetap tingginya pengangguran.
data bps menurut survey angkatan kerja nasional pada agustus 2012 menyebutkan, angkatan kerja indonesia sekarang ini sejumlah 118, 053 juta orang, yang bekerja lebih kurang 93, 86 %, serta tingkat pengangguran sebesar 6, 14 % atau lebih kurang tujuh juta orang. sesaat itu, mayoritas angkatan kerja merupakan lulusan sd atau apalagi belum lulus sd sejumlah 48, 62 % serta cuma lebih kurang 6, 3 % yang tamat kampus.
untuk data pengangguran, dari keseluruhan 7, 2 juta penganggur terbuka, sejumlah 8, 7 % diantaranya merupakan lulusan universitas/diploma/akademi, namun penganggur yang tidak tamat sd atau tidak dulu sekolah sebesar 8, 09 %. untuk meraih tujuan berbarengan tersebut, muhaimin menyebutkan, beberapa lulusan kampus bisa memakai program serta sarana yang disiapkan pemerintah untuk berwiraswasta.
melewati beragam program pemerintah contoh penanaman investasi dari dalam serta luar negeri, diinginkan nampak lapangan usaha yang bisa menyerap angkatan kerja kita, tutur muhaimin.