Terkecuali mendukung koneksi wireless terbaru (Wi-Fi 802. 11ac serta Bluetooth 4.0), Nokia N1 juga sudah mengambil port Micro USB type baru yang anti-terbalik. Port untuk konektor reversible Micro-USB 2.0 Jenis-C ini mempunyai tujuan untuk lebih mempermudah pemakaina waktu mencolok kabel ke tablet (untuk charging serta syncing). Kemampuan baterai N1 yang terbilang standard (5300mAh) sedikit menyebabkan pertanyaan, apakah tablet ini dapat bertahan sepanjang hari mengingat reputasi SoC Intel yang masih tetap kalah irit dibanding SoC ARM. Seberapa besar dampak tehnologi sistem semikonduktor FinFet 22 nm untuk bikin Intel Atom Z3580 jadi lebih irit (dibanding Atom generasi terdahulu) masih tetap butuh dikaji selanjutnya. Harga tablet ini yakni 1,5 juta.
Kwalitas audio juga tak luput dari sentuhan premium ala Nokia. Menurut klaim mereka, N1 sudah memasukkan kekuatan advanced audio dengan stereo speaker berkwalitas yang ditandem dengan High Quality Discrete Audio Codec, Wolfson WM8958E chip. Sebagian smartphone serta tablet premium yang lain yang beredar di pasar sudah memakai chip audio itu. Jika N1 mau dibanding dengan iPad Mini 3, tablet Nokia ini terbilang masih tetap sedikit lebih mudah (318 gr vs 331 gr) serta lebih tidak tebal (6,9 mm vs 7,7 mm). Ketidaksamaan ini bakal makin merasa bila N1 dibanding dengan tablet Google Nexus 9 teranyar yang memanglah berlayar semakin besar (8,9 inci) dengan berat diatas 400 gr (bergantung jenis) serta tidak tipis 7,9 mm.