Tepung terigu yg umum kita dengar terbagi menjadi tiga jenis yaitu tepung terigu dengan protein rendah, sedang dan tinggi. Mungkin Anda bertanya apa perbedaan antara ketiga jenis tepung terigu di atas, apakah ada pengaruhnya terhadap hasil camilan manis yg nanti akan di buat? Anda akan mendapat jawabannya di bawah ini.
Perbedaan dari tiga jenis tepung terigu di atas ialah pada kandungan proteinya, dan kandungan protein inilah yg mempengaruhi pada rasa dan tekstur kuliner yg kita masak.
Beberapa jenis camilan manis akan sangat anggun balasannya kalau memakai tepung terigu berprotein rendah dan sebaliknya. Kaprikornus dikala Anda memasak harus paham kebutuhan tepung terigu ibarat apa yg cocok untuk kuliner Anda.
Pada artikel ini aku akan membahas satu merek tepung terigu yaitu Bogasari dengan alasan merek ini sangat gampang kita temukan di pasaran. Bogasari memunitsi tepung terigu dengan 3 jenis sesuai dengan kadar proteiinya. Berikut ini ulasannya.
Bogasari Kunci Biru (Tepung Terigu Berprotein Rendah)
Tepung terigu dengan kadar protein rendah cocok untuk pembuatan camilan manis kering, biskuit, crackers, black forest, cake coklat, lapis lagit, lapis surabaya, chiffon cake, pie dan kue-kue yg lain yg bersifat renyah.
Bogasari Segitiga Biru (Tepung Terigu Berprotein Sedang)
Jenis tepung terigu dengan kadar protein sedang cocok untuk dipakai dalam pembuatan camilan manis ibarat bolu, brownies, cake pisang, martabak manis dan lain-lain.
Bogasari Cakra Kembar (Tepung Terigu Berprotein Sedang)
Untuk tepung terigu kadar protein tinggi cocok untuk menciptakan gabungan roti tawar atau manis, donat, camilan manis sus, mi instan, mi kering, martabak telur, roti gorenga dan lain-lain
Artikel terkait : Bahan Dasar Pembuatan Tepung Terigu
Sudah terbaygkan perbedaan pada tiga jenis tepung di atas? Sekarang tinggal Anda sesuaikan dengan kuliner atau kuliner yg akan Anda buat kira-kira cocoknya memakai terigu yg rendah, sedang atau tinggi protein. Semoga artikel ini bermanfaat, kalau Anda suka like dan di share.